BUNGA DITEPI JURANG

Kupetik bunga ditepi jurang
kurangkai sebagai hiasan kamar
kujaga terus siang dan malam takterbuang pandangan untuk hiasan mata
ku tak ingin bunga kulayu sebelum berkembang
bunga ku sayang hiasan hati

Bunga indah tumbuh ditepi jurang
banyak yang bilang tanaman rimba
biar bunga tumbuh ditepi jurang siapa yang pandang menusuk hati

Banyak bunga ditaman orang,,,
tapi tak segarang sibunga hati,,,,,
daunnya lebat tangkainya kekar bunga pujaan belahan hati
bunga yang lain sukar kurangkai
karena pernah dipengang  sikumbang melati

Bunga yang ini ditepi jurang
kumbang yang pandang tak akan menghampiri
hanya melihat tumbuh dialam,,,,tampak bunga pujaan pandai membawa hati
bunga indah berkelopak bintang daunya rindang putik sarinya tersembunyi

SENJA MENGHADANG

Resah dikala senja...
lesu dikala tua....
hujan basah seakan dahaga mengering
panas terik menghinggap jiwa

Jelas terlihat garis kening memudar
pandangan yang tajam menerawang dalam harapan masa muda telah hilang.....
senja telah menghadang,,
Perjuangan tinggal kenangan bersama harapan yang telah usang
hanya kulit dan tulang hanya uban dan keletihan
masamu telah usai
perjuangan telah sampai
jangan menyesal takdir telah datang menentukan kemana nanti akan bersandar

PAHIT

Hidupku sekarang bagaikan langit
kadang cerah begitu indah
kadang mendung begitu menakutkan

Diwaktu senang semua ingin bahagia bersama ku,,,,
dikala aku terpuruk semua meningalkan aku
termasuk dia orang yang ku sayang.

Mudahan semua ini cepat berlalu
semoga Tuhan mendegar jeritan hatiku
dan dikasih ganti
lebih indah dari pada dia yang telah pergi
meninggalkan aku ,,,,,,

CORETAN PENULIS

Ragam kata puitis ragam kata nanromantis
bukan dramatis,hanya untaian kata dibalik bait dan baris
yang senan tiasa tertulis sebagai ragam karya
sebagai hasil sumbangsih untuk cita,cinta puisi yang romantis

Karya ini tertulis sebagai rasa ungkapan,harapan
persoalan dan cinta,amarah dibalik tirai kehidupan
sekelumit macam persoalan yang tercurahkan dalam rentetan kata tertulis dibalik pena
seorang pengarang

Bukan sastrawan ataupun novelan
yang punya nyali mengarang.
bukan juga dramatis apalagi puitis
hanya lembar-lembar jemari penulis tertuang dibalik kertas putih

Jangan pesimis tulisan ini bisa saja menbuat anda tertawa,
bila menghayati sudah pasti menagis..
selalu optimis semoga karya tulis menjadi harapan tujuan dan kemajuan penulis

JELITA SETIA

Selamat malam jelita.....
senyum mu terbayang dimata
walau engkau telah tiada tapi bayangganmukan selalu dimata

Duhai jelita... gadis kecil berparas biasa
sopan santun akhlak budi pekertimu membuat ingatan bahagia
jelita wanita pelipur lara... yang setia saat mengusik cinta....

Jelita perawat luka
tanpa keluh kesah didada
tanpa pamrih dan jasa.....

Jelita wanita setia
jelita wanita biasa
jelita anugrah sementara yang pergi karena bahagia...

Jelita tangisanmu bahagia
senyumanmu sentosa
tersimpan hingga hayat memisahkan raga
cintamu jelita terkalung dijiwa.....

JELITA

Jelita kasih sayang mu bagai mega....
murni kasih sayang mu...
lembut jemarimu
Jelita.... abadi dalam hatiku
engkau datang dalam setia
begitu tulus ikhlas kasih sayangmu yang tiada dua.

Jelita.... engkau insan biasa,,,
Jelita... insan tiada dua....
tak hadir disetiap cinta.........

Jelita...tak akan setia seperti insan biasa
karena jelita insan bersahaja
jelita ...tulus cintamu abadi....
kasih sayangmu dari dalam hati
untuk cinta yang engkau kasihi
Jelita engkau pelita jiwa tak pernah engkau meminta
untuk balas jasa.

jelita.... cintamu telah tiada
jelita cintamu terukir di dalam jiwa
jelita.... doa ku untukmu setia
jelita.... cintamu abdi...... 

EMBUN MALAM

Sebisa mungkin embun malam membasahi bumi
tanpa suara dan rintihan percikan riak-riak gemuruh
dalam kesunyian,,,,
dia hadir membasahi ilalang dan rerumputan ....

Dikesunyian tanpa hentakan tanpa petir menyambar
relung-relung yang tenang membuat sinaran
seakan ilalang menghempakan jemari jemari kecil
dalam kesunyian menampung gemercik riang
dalam kehampaan lagit terang,

Embun malam ,,,
ilalang,,,,,,
kesunyia,,,,,,,

Seakan semua terang dalam sayup kegembiraan malam,,,
seakan mentari terang esok sebatas impian
harapan ilalang,,,,,
bersama kabut embun malam

SAHABAT DAN CINTA

Segenggam rindu diatas luka yang tersimpan bertahun silam
tertata rapi didalam hati yang paling dalam
sukar untuk dicurahkan karena engkau milik orang
yang masih disayang...

Menunggu dan menunggu bahkan waktu tak menentu
tersimpan sayang tersimpan rindu
bukan tak mampu cinta ini tulus bukan benalu
yang mengantungkan cinta diatas benih kebahagiaanmu

Tersimpan curhatanmu dihati ini
tersimpan segala dukamu dijiwa ini diraga ini
kadang luka mendegar kasih sayang cinta yang terucap darimu untuk dia
sampai kapan mampu tejaga karena hati ini sakit dan luka

Apasalah jika jiwa ini,tersimpan untkmu yang selalu terjaga
tersimpan didada walau hanya rahasia cinta
walau hanya ratapan cinta
tak mampu lagi tersimpan jasat cinta
untukmu yang tercinta karena kamu milik dia

Sayang cinta ini hanya mampu terpendam
walau harapan cinta terus terbayang
karena dirimu cinta bertahun silam
yang terjaga walau sebatas persahabatan

TOLONG BERI AKU JAWABAN

Aku takbiasa
sulit untuk ku mengerti
jalan panjang penuh duri
ku tak akan mengerti
tak akan sampai kapanpu

Jalan -jalan yang lempang berliku menghadang
bagai harapan  semu sulit untuk meraihhnya
bayangan yang menghadang begitu kuat
sulit untuk melepaskan diri

Seandainya ada sedikit harapan
yang datang walau bayangan
kukan berjuang demi harapan dan tujuan
yang selama ini aku impikan,,,

Entah sampai kapan ..........
tolong beri aku jawaban ,,,?????

RAPUH

Jangan pernah rapu sebelum kering
jangan putus asa jika mentari masih bersinar esok hari

masih banyak yang menunggu masih banyak yang menantimu
semua belum berakhir

jangan senyuman terputus sejengkal
jangan getarkan keputus asaan masih banyak waktu
yang akan kembali,,walau hari ini dan esok taksama
tapi senyuman mu masih indah untuk mereka

sudah,,,,
lupakanlah,,,,,
jangan hancurkan semagatmu karena waktu
hapuskanlah duka dan lara ,,,,,,,

kembalilah ,,,,,,
senyumlah,,,,,



Banda Aceh, 12 november2014

By Abdurrahman a.k.a maman

BUKAN SALAHMU BUKAN SALAHKU

Bukan salahmu juga bukan salahku
bukan keinginanku juga bukan keinginamu
tapi kita terbawa arus cinta
ketika kita menemukan arti cinta

GAMBARAN HATI

Jalan panjang berliku tak bertepi
kuayun langkah untuk pergi entah sampai kapan
tak akan pernah ada yang tau dan mengerti

MAHKOTA YANG HILANG

Masih adakah pelangi disiang hari
masih adakah mentari esok hari
aku tak mampu lagi hanya air matalah kujadikan sandaran
buatku mengobati hati dan hidupku yang tak lagi berati

NEGERI TAK BERTUAN

Pendidikan yang tak bertuan,,,
pendidikan yang menyensarakan
desas desus pendidikan yang terus dibolak balikkan
oleh pikiran yang mudah dibodohkan

HARMOINI KEHIDUPAN KELAM

Harmoni kehidupan terus saja mengenderang
bagai simponi yang takkan hilang
alunan merdu selalu terdengarkan
lirik-lirik syahdu terabadikan seakan bagai perang
tak berujung perdamaian

Jalan terbentang,, hari masih terang
perjuangan masih panjang semagat masih menbakar
kemana arahtujuan
untuk siapa akandipersembahkan
jika takdirmu simponi yang tak terdengarkan

Busurmu  kemana.........
panahmu siapa..........
sasaranmu apa...masih tajamkah panahmu
jika hanya mampu menebus batas mimpi
jagan pernah berniat mengalahkan negeri

Jika dirimu masih kau takuti
dengan cita cita yang tak berarti
dengan harapan dalam mimpi.

IMPIAN

Malam ini sepi,,,malam ini mimpi
Andai bintang bisa kudekati aku akan bilang hidupku sepi
Semenjak dia pergi

Malam hembuskanlah nafas kehidupan
Agar dia disana merasakan aku lagi sendiri
Tampa dia disisi,bulan dengarkan isi hati,,,
Kemana cintaku pergi,mengapa dia tingalkan aku sendiri
Apakah baginya diriku tak berarti

Bintang terang tolong lihat dia disana
Apakah dia merindukanku,,,,
Apadia memikirkanku,,,,
Seperti hatiku yang selalu merindukan dia

Angin malam.........
Purnama kelam  apa cintaku berlebihan untuk dia disana yang sedang kurindukan
Yang menbuat hatiku gundah tiap hari dan malam

Malam sunyi penuh impian
Bintang kecil jauh disudut alam kapan dia datang
Aku tak bisa lagi menceritakan....
Andai bisa masih banyak ungkapan cinta yang ingin aku
Curahkan,,

Tapi malam sudah kelam......
Biarlah aku pulang
Bersama  cinta dan kerinduan untuk dia yang kusayang

KERTAS KOSONG

Aku manusia biasa

Terlahir dari insan biasa yang bersahaja
Aku tercipta untuk siapa,,,
Apa untuk berbuat dosa atau bersahaja

Aku insan biasa
Yang tak punya ilmu dalam jiwa
Yang seperti kertas kosong
Hampa tanpa kotoran tinta

Bila berbuat dosa
Aku tak tau apa-apa
Aku pita kosong
Tanpa nyanyian dan ayat ayat cinta

Aku hanya ingin hidup bahagia tanpa kotoran
Dan keburukan dari mereka,,,
Aku manusia biasa yang terlahir separuh jiwa
Hanya masih menjadi kegembiraan mereka yang mencintai dengan segenap rasa

Aku masih takut
Tapi aku tak mampu bercerita
Aku hanya punya mata separuh jiwa belum bisa bicara
Kemana aku akan dibawa
Ke Surga atau  Neraka
Semua tergantung pada tinta mereka
Aku hanya bisa menatap tak bisa bercerita

Banda Aceh, 23 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

DIARI.. LUKA

Rindu yang tak bertepi
Kasih sayang yang terbebani
Cinta tersusun rapi dibingkai diari
Hanya luapan emosi sakit hati
Inikah rupa tersembunyi dibalik kerudung yang anggun
Yang disanjung dan dipuji.

Untuk siapa engkau hias diri
Untuk siapa ungkapan cinta dihati...
Jika diarimu luka tersayap duri,,,

Masih adakah cinta...
Bila senyuman hanya pembalut luka
Hanya untuk menutupi sakit didada,,
Senyum mu sejengkal tatapan mu pupus sudah

Masihkah ada ungkapan untuk bercerita
Yang tertulis bukanlah sandiwara
Bukanlah sajak cinta
tapi isi hati yang hampa dan luka
Akibat rindu dan keganasan cinta
Yang dipertahankan tanpa ujung cerita

Banda Aceh, 23 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

JERITAN HATI

Tuhan.....
Aku,, meneteskan air mata ...
Tuhan..
Apaku salah ketika ku tak mampu berkata lagi

Ketika air mata kujadikan sandaran penghangat jiwaku
Ketika semua memudar ketika semuanya rapuh

Apa..aku salah ketika semua ku anggap hanya kekosongan
Hanya barisan bayangan yang bagai mimpi yang tak akan
nyata....

Tuhan ......
Tak kuat ku membendung rasa...
Tak kuat ku menanggung jeritan cerita yang tak bertepi
Tuhan
Aku menaruk impian........
Tuhan aku menaruk impian yang sama seperti mereka
yang tersenyum disudut sana....

Ku ingin air mataku jadi saksi
Dalam doa dalam untaian harapanku
Tuhan
Jikala ku rapuh
Tegur aku
Jika aku ragu
Kuatkan ku dengan harapan

Jika aku gagal
Hibur aku dengan kesabaran yang tanpa habis
Tuhan,,,
Aku hanya bisa meneteskan air mata
Bukan ku cengeng tapiku tak mampu
Biarkan ku menangis hingga aku mampu tersenyum
Biarkan air mataku penghapus lara ketika ku memanggilmu Tuhan...



Banda Aceh, 23 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

RAHMATMU SYUKURKU

Seindah apakah kebahagian anda hari ini
seberapa indah kenikmatan yang anda miliki hari ini
seberapa dekat anda mengigat Tuhan
atas nikmat dan kebahagiaan anda

masihkah anda sombong,,, atas kebahagiaan yang singgah
di kehidupan Mu...

masihkah anda kufur atas nikmat nya
atau sejengkal jengkal anda melupakan nya
jalan masih panjang janga lupakan dia ... itu Tuhan mu
anugrah nya besar ,, tak usah engkau meratap
dia bemberi tampa anda menbayar tampa anda menjerit
masihkah anda ingkar.....masihkah anda sombong atas kuasanya
yang dititip padamu....

Masihkah anda larut masih kurang sadarkah Anda....
dia tidak mengharap dia jugak tidak memintamu
tapi hanya ketaatanmu atasKuasanya
atas apa yang di perintahkanya,, ataspula yang dilarang nya
karena kalau bukan Rahmatnya kebahagiaanmu
hanyalah ombak yang tak bersuara tampa angin
sia sia dan tak berarti.....
 

Banda Aceh, 22 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

BUNDA

Dikala senja kadang termagu
dakala pilu kadang terusik dijiwa
.Bunda.. besar harapanmu buat kami semua..
 berat perjuangan mu Bunda,,,,
,
 Bunda,,sakit perih dan airmata kau teteskan buatkami
.bunda bak saboeh nyamoe bunda muepetpet
 bak saboh pijen Bunda muejaga

.Bunda sudah terhapuskah duka dalam hatimu.
 bunda andai pecahan kaca itu mutiara
 andai pasir bisa kudulang emas.
.ingin hati ini menjerit untuk membalas jasa mu

.Bunda andai doa dapat kupinta
 jadikan kami anak yang berbakti pada orang tua...
 bunda aku mencintaimu,,,,,,,,,,

Pelangi meredup

Dulu saat kita bersama,.
lewati masa- masa yang indah,.
terbentang pelangi di hati,.
tanpa harus menunggu hujan terhenti,.
namun itu tiada lagi,.
kini,..

Cinta kita telah kandas,.
tak tahan atas kebuasan seseorang yg ganas,.
pelangi yang dulu bgitu indah,.
kini t’lah musnah,.harus secepat inikah,.

Pupus sudah semua,.
pelangi hati yang dulu pun telah berubah,.
menjadi hujan yang tiada berhenti,.

MUTIARA YANG HILANG

Kumulai goyah akan kelesuan yang mulai pupus
Senyum,,,, tawa,,,,, canda seakan tiada
Keriput di keningmu mulai tanpak
Seakan dirimu menitip pesan yang hampa akan jawaban

Mutiara - mutiara
Yang dulu terpancarkan
Yang dulu kau bawakan
Seakan menghilang

Inikah senja dipembaringan
Inikah ratapan yang dulu kau pertahankan
Jelas,,, Mutiara mu mulai hilang
Matamu yang berkaca - kaca tajam

Desah nafasmu seakan diam

Banda Aceh, 21 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Harapan dan Doa

Mendayu pilu, menuai syahdu
Ketika hamba bersujud Tafakkur kepada-Mu Ya Alllah
Hamba tak pernah mengeluh buat duka hamba
Mengeluh buat bahagia, salahkah jika setitik kebahagiaan yang hamba minta
Untuk dia yang kucinta
Mendayu pilu menuai syahdu
Bertahun kusimpan disudut doa untuk dia
Walau air mata saksi untaian cerita

Tuhan, Jika sekarang doa ku Berat
Jadikan doaku mudah nantinya
Mendayu piluku kuserahkan padanya
andai air mata kering ku tak mengapa
ku tak akan menderita

Tapi Tuhan, Kuingin satu harapan
yang kusimpan bertahun silang cintaku kau satukan
dalam untaian doa dan kebersamaan
biarlah syahdu, sesyahdu air mata ku

Banda Aceh, 21 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

TAHTA YANG HILANG

Diakah yang membuat hatimu luka
Diakah yang menghapus senyuman manja
Lesung manis dipipi yang tiada tara
Siapa si dia !!

Yang lemah datang mengembara
Merenggut tahta yang selama ini terjaga
Hanya tangis yang tersisa
Siapa dia yang membuat hatimu hancur bagai kaca
Rindumu hanya lamunan
cintamu hiasan saja

Dia pergi meninggalkan derita
Meninggalkan duka
Kemana harus di cari
Lesung pipi yang dulu memancarkan cahaya
Rona indah menyejukkan mata
Haruskah tangisan yang selalu terbawa
Sampai mengering Air mata
Kembalikan tahta, Kembalikan tahta
Mungkin Ratapan saja

Banda Aceh, 21 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Jika Engkau Anugrah ILAHI

Jika engkau anugrah ILAHI
Kukan setia menanti
Untukku dan untuk cinta kita
Di akhir nanti

Jika Engkau anugrah ILAHI
Yang terlahir untukku, agar bisa kumiliki
Kuingin satu kali saja mengenal cinta
Kuingin untukmu terakhir kusetia
Terakhir dalam perjalanan cinta

Hanya kita di pelabuhan cinta
Ku tak mampu lagi berputus asa
Hanya karna kata setia
Hanya engkau yang bisa kucinta

Jika Engkau Anugrah ILAHI
Izinkan ku mengubah kesedihanmu menjadi awal kebahagiaan cinta

Banda Aceh, 21 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

ARTI CINTAKU UNTUKMU

Jika kekeringan bisa basah dengan sekejap dengan turunnya hujan

Bunga-bunga bisa mekar dengan embun malam
kehampaan bisa terusir dengan kebahagiaan
Senyuman bisa hadir dengan kehindahan
Kuingin arti cintaku padamu bagai dahan

Walau kulit kering kukan setia pada batang
Kuingin seperti air yang mendinginkan indahnya kehidupan
kukan hadir mengisi kehidupan
kan kutukar air matamu dengan senyuman

Meski cinta kasihku kau abaikan
Kukan setia menanti jawaban disaat kau buka sebuah lembaran
Ku ingin mengukir sebuah kesetiaan dihatimu yang paling dalam
Kan kutunggu lembaran, kan kujaga kesetiaan
Meski ku lemah dalam penantian

Tetap kupertahankan,
Karena bagiku engkaulah bunga harapan
Kan kutunggu lembaran
Kan kutunggu lembaran

Banda Aceh, 21 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Surat Tak sampai

Kutulis surat kutakut basah ditimpa hujan
Kukarang bunga kutakut layu sebelum sampai

Kucoba karang kata indah di kala malam sunyi
Tapi perasaan takut salah tingkah

Kucoba titip salam lewat mana
Kurindu untuk siapa
Mungkin di ujung hati pun tak ada yang merindukan

Salam hanya sapaan
Cinta hanya kerinduaan
Entah pada siapa cinta kukan bersandar
Kutakut mengirimkan sesuatu sebelum ada kepastian

Tapi aku tidak mau berfikir panjang
Kuberanikan diri
Kukirim kata - kata indah walau terpendam
Mungkin hanya anginlah kuminta bantuan
hanya kerinduan ku satu - satunya Harapan
Untuk dia yang kusayang
yang selama ini kurindukan

Banda Aceh, 20 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

CINTA ABADI

Aku tau engkau milik Tuhan... seutuhnya yang takbisa kumiliki
apa salah bila ku mencintai,, dan ku menyayangi
apabila kuingin mengisi kepedihan hati

 Tolong izinkan kumasuk mengetuk pintu hati
berikanku waktu untuk mengulangi walau sedetik...
 kurela kasih karena dalam hidupku hanya engkau yang kucintai

Buat apa ku berpura pura
 kalau hatiku tak sangup menyimpan
semua hastrat yang kumiliki tentangmu,mencintaimu,
 ku tak sangup berpura-pura peduli

Andai hatiku luka menyimpan rasa yang bertahun setia menanti
karenamu ku sanggup sendiri tampa orang yang kukasihi
ku ingin mencintai bukan teman simpati
maafkan ku mengutarakan isi hati

Banda Aceh, 20 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Memilih Nasib

Hidup itu jangan bergantung pada nasib.
nasib sudah ditentukan oleh yang maha kuasa atas pribadi masing - masing
baik dan buruk, indah atau jelek, senang atau sedih.
tergantung kita, bagaimana kita menjalani,

Jalan mana yang akan kita ambil
jalan mana yang akan kita tempuh.
jangan menyerah akan keadaan yang selalu menghimpit,
andai kala nasib baik masih belum kita coba.
semua tergantung pada kita.
kita yang merencenakan Allah yang menentukan mikir

Banda Aceh, 17 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Peusan Keu Bungong (Pesan untuk Bunga)

Umpama pade tajakpula
hanjan teuka kabana suba,
umpama hate teungoh gembira
 hana lon sangka bungoeng kalaye..

lon dong dilaot pante meuhampa ujeun pih teuka
angen jipot lee meunan keuh peudeh syaer
tamselan bungoeng lam karang
mube katanlee.

adak lon coba klik ata but kaleupah
paki tapapah kaoh nan nasep.
peusannyoe tatuleh keugata bungoeng
meubek tak sumoeng yang hana hase
mangat siat senang siuroe
itulah oh dudoe purawan digata tanlee

Seperti halnya Padi sudah menguning
disaat mau di panen, sudah di makan hama
Seperti hatiku sedang gembira
tidak ku sangka bunga sudah layu

ku berdiri di laut pantai terlentang hujan pun turun
angin berhembus sendiri, seperti itulah pedihnya syair ini
misalnya bunga dalam tangkai
wanginya sudah hilang

mau mencoba menangis sudah terlambat
bagaimana ku sesali memang sudah nasib
pesan ini tertulis untuk mu bungaku
jangan sampai terlena dengan hal yang tidak ada gunanya
senang sementara gembira sehari
sampai di akhir martabat sudah hilang.

Banda Aceh, 15 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

DATANG UNTUK LUKA

Dia hanya datang sesaat
tapi seakan mengores luka
yang tak pernah tergores
dia hanya datang mengikis waktu

Seakan indah ,,,, tapi sesaat
tersandar oleh waktu terhalang oleh jarak
mengapa dia hanya membawa lukisan indah tapi
sakit bila lama ditatap

Mengapa dia menbisu ketika sapaan manis
datang dari sudut mata yang memerah
diam mu hanya luka sakitnya karena luka yang penuh
sandiwara
maaf luka yang tak pernah terharap kan kembali perih
seyuman yang dia bawak luka yang tersisa......

Banda Aceh, 14 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Harapan

Birunya air laut yang dalam
ketenangan yang begitu hampa
pandangan yang lepas
membuat seakan kita terbawa dan hanyut
dalam kehampaan yang dalam

Semoga kehampaan yang kosong suatu saat akan terisi
ku ingin kehampaan cepat pergi dan ketenangan
akan terisi bersama seseorang yang manpu membuat
keindahan

Kuingin hanyut bersamanya dan larut dalam kebahagiaan
bukan sekedar cinta,,,,,,tapi setitik ikatan yang hakiki
buat selama nya
akan kutunggu itu semua

Banda Aceh, 11 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

KEBERSAMAAN

Sekilas mata memandang pikiran akan menerawang
mungkin terlalu norak
dan kampungan jugak ia
sepitas kelihatan gila,
bersama suka dan duka

Tapi dengan kegilaan inilah
yang membuat kami bersatu
dengan norak inilah membuat kami bagai keluarga kecil,
yang tak bisa dipisahkan oleh waktu
dengan kegilaan ini pula kami pernah menangis
pernah terluka,,,,

Dengan kegilaan ini kami ketawa dan bahagia,
walau masa dah berbeda tapi waktu tetap sama
kami terus gila,,,,
dalam meraih mimpi kami,,
biarkan kami gila dengan kegilaan kami menuntut dan berkarya

Banda Aceh, 01 Januari 2015
By Abdurrahman a.k.a maman

Jati Diri

Sekejap mata memandang
sekilas dengan godaan ...apabisa dibilang sayang
datang menebar seyuman
pulang menebar janji

Apa segitu mudahnya memberi harapan
banyaklah menilai jgan hanya becermin,,

bercermin jgan hanya dikaca
banyaklah bercermin dari kehidupan dan pengalaman
kehidupan orang sebelum anda

Jadikanlah sakit sebagai tunjagan masa sehat
agar senantiasa kuat jika badai kehidupan menerpa
bijaklah berfikir kritislah dalam bertidak
agar anda menjadi pribadi yang kuat
dan bersahaja bagi anda dan orang lain

Banda Aceh, 15 November 2014
By Abdurrahman a.k.a maman